Industri Lokal di Balik Ajang Internasional Formula E Jakarta

Selain menawarkan suguhan menarik balapan mobil bertenaga listrik berkecepatan tinggi, ajang ini juga sekaligus jadi pembuktian bagaimana industri lokal bisa mendukung gelaran acara internasional

topmetro.news – Selain menawarkan suguhan menarik balapan mobil bertenaga listrik berkecepatan tinggi, ajang ini juga sekaligus jadi pembuktian bagaimana industri lokal bisa mendukung gelaran acara internasional.

Itu ditandai dengan terlibatnya GulaVit, salah satu industri gula pasir nasional sebagai sponsor utama ajang balapan yang digelar di Agi Jakarta Internasional E-Prix Circuit tersebut.

“Gulavit sebagai Industri lokal hasil karya anak bangsa memiliki keterpanggilan untuk dapat berkontribusi dalam gelaran acara berskala Internasional yang dilaksanakan di Jakarta, Indonesia,” ungkap Direktur Utama GulaVit Randy Suparman, belum lama ini.

Sebagai produsen gula bervitamin pertama di Indonesia, GulaVit berkomitmen untuk mendukung terselenggaranya GulaVit Jakarta E-Prix 2023 sebagai satu-satunya ajang green race di Indonesia.

“Dalam acara GulaVit Jakarta E-Prix 2023 kemarin nyaris tanpa polusi. Karena yang balapan itu kan mobilnya listrik. Kemudian penonton nggak bawa kendaraan, hanya dari kemayoran dijemput pakai shuttle. Jadi relatif kendaraan yang mendekat ke lokasi minim, dan polusinya juga minim,” tutur dia.

Lebih lanjut ia mengatakan, dukungan ini diberikan perusahaannya lantaran ia melihat ada kesamaan visi untuk mendukung dan mengedepankan konsep keberlanjutan industri yang lebih ramah lingkungan.

“Ini sejalan dengan visi misi perusahaan, di mana GulaVit turut berkontribusi untuk masa depan yang lebih ramah lingkungan dengan mendukung praktik pertanian lokal dan berkelanjutan. Komitmen pabrik dalam pelestarian lingkungan juga dibuktikan melalui langkah maju yang signifikan dengan penggunaan alat berat listrik,” sambung dia.

Sebelumnya dalam kesempatan terpisah, Presiden Direktur Jakpro Iwan Takwin mengatakan bahwa kemitraan dengan GulaVit ini didasarkan pada skema Business to Business (B2B).

Kerja sama ini diharapkan dapat memberikan keuntungan bagi kedua pihak, tidak terbatas hanya pada peluang pemasaran untuk eksposur produk ke pasar lokal tetapi juga ke pasar internasional. Karena itu sudah sepantasnya Pemerintah dan masyarakat Indonesia mendukung produk lokal seperti GulaVit.

“Keberhasilan acara ini akan menjadi bukti nyata bahwa bisnis dan perusahaan lokal siap untuk memasuki pasar global, melalui acara ini sebagai batu loncatannya dan lebih banyak lagi acara bertaraf internasional di masa mendatang,” jelas Iwan.

sumber | RELIS

Related posts

Leave a Comment